Firman Allah SWT
dalam Al Qur’an surah Al Baqarah 263:
“Perkataan yang baik dan pemberian maaf
lebih baik darisedekah yang diiringi sesuatu yang menyakitkan (perasaan
penerima). Allah Maha kaya lagi Maha Penyantun”
Sifat Allah Maha
Kaya dan maha Penyantun terangkai sekaligus dalam ayat ini, suatu yang mestinya
ada pada diri orang-orang yang memperoleh kelebihan dari Allah SWT.
Penggabungan dua sifat yang sangat indah.
Allah Maha Kaya
arena Allah lah yang memiliki langit dan bumi dengan segala isinya. Kita diberi
kesempatan oleh Allah sebagai makhluk yang mulia agar mampu mengolah sumberdaya
alam yang disediakan Allah untuk kita semua.
Kemampuan manusia
untuk mengolah alam sering menjadikan manusia serakah, seakan semua yang ia
usahakan adalah hasil perjuangannya sehingga ia anggap aneh jika orang lain
harus mendapatkan dari jerih payahnya.
Ia lupa bahwa
semua yang ada di bumi dan langit adalah milik Allah SWT. Bahkan sebenarnya ia
juga tak akan dapat memperoleh sesuatu tanpa adanya campur tangan orang-orang
disekelilingnya baik secara langsung atau tidak langsung.
Oleh sebab itu,
sifat penyantun menjadi hal yang penting untuk kita miliki.
Sifat penyantun
dapat diartikan sebagai sifat yang andap asor, sifat yang tidak menonjolkan
diri, sifat yang menghormati dan menghargai orang lain. Seorang yang santun
umumnya disenangi dan disegani orang lain.
Kata menyantuni
diarikan memberikan sesuatu kepada yang lain dengan penuh kasih. Menyantuni
sering diartikan memberikan sesuatu kepada kelompok yang sering kita anggap
lebih rendah posisinya misal menyantuni anak yatim , menyantuni fakir miskin
dan sebagainya. Oleh sebab itu sedekah yang diiringin dengan kata-kata yang
menyakitkan tidak dapat dikatakan menyantuni dan bukan perbuatan santun jauh
dari sifat santun. Sehingga amatlah tepat ketika ayat ini dimulai dengan “Perkataan yang baik dan pemberian maaf – dua sifat yang menunjukkan jiwa yang
santun – lebih baik dari sedekah – pemberian
dari orang yang memeiliki kelebihan/kaya – yang diiringi sesuatu yang
menyakitkan – bentuk lain
kesombongan, suatu sikaf yang dibenci Allah.
Semoga Allah member kita sifat santun
sehingga kita menjadi santun dalam perbuatan dan mampu menyantuni dengan harta
yang diamanahkan kepada kita.
Ya Allah hanya kepada-Mu lah kami memohon.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar